Sabtu, 29 Mei 2010

Mourinho Resmi Latih Madrid


Jose Mourinho resmi menjadi pelatih Real Madrid pada musim depan setelah Florentino Perez menyelesaikan masalah kontrak "The Special One" dengan Inter Milan.

Sebelumnya, pembicaraan antara Massimo Moratti dan Perez sempat tersendat karena Madrid hanya mau membayar 8 juta uero dari total 16 juta uero klausa pelepasan kontrak Mou. Namun, berdasarkan pemberitaan media massa spanyol, Perez berhasil melakukan negosiasi dengan Moratti dan hanya membayar 8 juta uero untuk membebaskan Mou. Mou-pun kemudian diikat kontrak selama empat tahun.

Berdasarkan situs resmi Inter, pemberitaan media Spanyol itu ternyata salah. Moratti berhasil memaksa Los Blancos membayar penuh 16 juta uero klausa pelepasan pelatih asal Portugal itu. Namun, pembayaran klausa pelepasan Mou akan terbagi dalam dua tahap. Pembayaran pertama adalah 10 juta uero, dilakukan di depan. Sisanya, 6 juta uero, akan dibayar dalam bentuk lain termasuk pemberian pemain oleh Madrid ke Inter.

Direncanakan, Mourinho akan diperkenalkan ke publik Spanyol pada hari Senin. Perkenalan akan di selenggarakan di Stadion Santiago Bernabeu pukul satu siang waktu setempat.



http://www.bolanews.com/liga/liga-spanyol/8942-Mourinho-Resmi-Latih-Madrid.html

Active Passive

Kalimat aktif (active voice) adalah kalimat dimana subject-nya melakukan pekerjaan, sebaliknya, kalimat pasif (passive voice) adalah kalimat dimana subject-nya dikenai pekerjaan oleh object kalimat. Active voice lebih sering digunakan dalam kehidupan sehari-hari dibandingkan dengan passive voice. Namun demikian, sering kita temukan passive voice di surat-surat kabar, artikel-artikel di majalah-majalah dan tulisan-tulisan ilmiah. Passive voice digunakan karena object dari active voice merupakan informasi yang lebih penting dibandingkan dengan subject-nya.

Contoh :

  • Active : We fertilize the soil every 6 months
  • Passive: The soil is fertilized by us every 6 months

Dari contoh ini dapat kita lihat bahwa:

  1. Object dari active voice (the soil) menjadi subject dari passive voice
  2. Subject dari active voice (we) menjadi object dari passive voice. Perhatikan pula bahwa terjadi perubahan dari subject pronoun ‘we’ menjadi object pronoun ‘us’.
  3. Verb1 (fertilize) pada active voice menjadi verb3 (fertilized) pada passive voice.
  4. Ditambahkannya be ‘is’ di depan verb3. Be yang digunakan adalah tergantung pada subject passive voice dan tenses yang digunakan. (Perhatikan pola-pola passive voice di bawah).
  5. Ditambahkannya kata ‘by’ di belakang verb3. Namun, jika object dari passive voice dianggap tidak penting atau tidak diketahui, maka object biasanya tidak dikemukakan dan begitu pula kata ‘by’.
  6. Khusus untuk kalimat-kalimat progressive (present, past, past perfect, future, past future, dan past future perfect continuous, perlu menambahkan ‘being’ di depan verb3). Kalau tidak ditambahkan “being”, tensisnya akan berubah, bukan progressive/continuous lagi. Perhatikan contoh-contoh pada poin h – o di bawah.

Berdasarkan keenam poin di atas maka passive voice mengikuti pola sebagai berikut:

Subject + be + Verb3 + by + Object + modifier

Pola active dan passive voice pada tiap tensis

a. Jika active voice dalam simple present tense, maka ‘be’ passive voice-nya adalah is, am atau are.

Contoh:

  • Active : He meets them everyday.
  • Passive : They are met by him everyday.
  • Active : She waters this plant every two days.
  • Passive : This plant is watered by her every two days.

b. Jika active voice dalam simple past tense, maka ‘be’ passive voice-nya adalah was atau were

Contoh:

  • Active : He met them yesterday
  • Passive : They were met by him yesterday
  • Active : She watered this plant this morning
  • Passive : This plant was watered by her this morning

c. Jika active voice dalam present perfect tense, maka ‘be’ passive voice-nya adalah been yang diletakkan setelah auxiliary has atau have, sehingga menjadi ‘has been’ atau ‘have been’

Contoh:

  • Active : He has met them
  • Passive : They have been met by him
  • Active : She has watered this plant for 5 minutes.
  • Passive : This plant has been watered by her for 5 minutes.

d. Jika active voice dalam past perfect tense, maka ‘be’ passive voice-nya adalah been yang diletakkan setelah auxiliary had, sehingga menjadi had been

Contoh:

  • Active : He had met them before I came.
  • Passive : They had been met by him before I came.
  • Active : She had watered this plant for 5 minutes when I got here
  • Passive : This plant had been watered by her for 5 minutes when I got here

e. Jika active voice dalam simple future tense, maka ‘be’ passive voice-nya adalah be

Contoh:

  • Active : He will meet them tomorrow.
  • Passive : They will be met by him tomorrow.
  • Active : She will water this plant this afternoon.
  • Passive : This plant will be watered by her this afternoon.
  • Active : The farmers are going to harvest the crops next week
  • Passive : The crops are going to be harvested by the farmers next week.

f. Jika active voice dalam future perfect tense, maka ‘be’ passive voice-nya adalah been yang diletakkan setelah auxiliary will have, sehingga menjadi ‘will have been’

Contoh:

  • Active : He will have met them before I get there tomorrow.
  • Passive : They will have been met by him before I get there tomorrow.
  • Active : She will have watered this plant before I get here this afternoon.
  • Passive : This plant will have been watered by her before I get here this afternoon.

g. Jika active voice dalam past future perfect tense, maka ‘be’ passive voice-nya adalah been yang diletakkan setelah auxiliary would have, sehingga menjadi ‘would have been’.

Contoh:

  • Active : He would have met them.
  • Passive : They would have been met by him.
  • Active : She would have watered this plant.
  • Passive : This plant would have been watered by her.

h. Jika active voice dalam present continuous tense, maka ‘be’ passive voice-nya adalah (is, am atau are) + being.

Contoh:

  • Active : He is meeting them now.
  • Passive : They are being met by him now.
  • Active : She is watering this plant now.
  • Passive : This plant is being watered by her now.

i. Jika active voice dalam past continuous tense, maka ‘be’ passive voice-nya adalah (was atau were) + being.

Contoh:

  • Active : He was meeting them.
  • Passive : They were being met by him.
  • Active : She was watering this plant.
  • Passive : This plant was being watered by her.

j. Jika active voice dalam perfect continuous tense, maka ‘be’ passive voice-nya adalah (has/have) been + being.

Contoh:

  • Active : He has been meeting them.
  • Passive : They have been being met by him.
  • Active : She has been watering this plant.
  • Passive : This plant has been being watered by her.

k. Jika active voice dalam past perfect continuous tense, maka ‘be’ passive voice-nya adalah had been + being.

Contoh:

  • Active : He had been meeting them.
  • Passive : They had been being met by him.
  • Active : She had been watering this plant.
  • Passive : This plant had been being watered by her.

l. Jika active voice dalam future continuous tense, maka ‘be’ passive voice-nya adalah will be + being.

Contoh:

  • Active : He will be meeting them.
  • Passive : They will be being met by him.
  • Active : She will be watering this plant.
  • Passive : This plant will be being watered by her.

m. Jika active voice dalam past future continuous tense, maka ‘be’ passive voice-nya adalah would be + being.

Contoh:

  • Active : He would be meeting them.
  • Passive : They would be being met by him.
  • Active : She would be watering this plant.
  • Passive : This plant would be being watered by her.

n. Jika active voice dalam future perfect continuous tense, maka ‘be’ passive voice-nya adalah will have been + being.

Contoh:

  • Active : He will have been meeting them.
  • Passive : They will have been being met by him.
  • Active : She will have been watering this plant.
  • Passive : This plant will have been being watered by her.

o. Jika active voice dalam past future perfect continuous tense, maka ‘be’ passive voice-nya adalah would have been + being.

Contoh:

  • Active : He would be meeting them.
  • Passive : They would be being met by him.
  • Active : She would be watering this plant.
  • Passive : This plant would be being watered by her.

Contoh-contoh yang lain:

  1. Koko’s nose is bleeding. He was punched by his friend right on his nose. (Hidung Koko sedang berdarah. Dia dipukul oleh temannya tepat di hidungnya).
  2. The Indonesian football team was beaten by the Saudi Arabian team. (Team sepakbola Indonesia dikalahkan oleh team arab Saudi).
  3. These plants were watered by my sister a few minutes ago. (Tanaman-tanaman ini disirami oleh adikku beberapa menit yang lalu).
  4. There is no meal left. All has been devoured by Yeyes. (Tidak ada makan yang tersisa. Semuanya telah dilahap habis oleh Yeyes).
  5. English is studied by all high school students. (Bahasa Inggris dipelajari oleh semua murid sekolah menengah lanjutan (SMP dan SMA).



http://swarabhaskara.com/miscellaneous/active-and-passive-voice/

Selasa, 25 Mei 2010

Masa Flashdisk Sudah Lewat, Google Doc Solusi nya

Emm, judul diatas memang agak provokatif. Tapi dengan kemajuan teknologi hal itu mungkin saja akan terjadi. Untuk apa kita membawa flash disk yang menyimpan file office kalau secara online dapat disimpan dan di ubah hanya berbekal browser ? ya, google doc menawarkan hal itu.

Google doc merupakan salah satu layanan dari google untuk menyimpan file office seperti word, excel , powerpoint. Selain sebagai tempat penyimpanan data file office google doc juga bisa digunakan untuk membuat file office secara online. Misalnya membuat file document Hasil nya bisa di export menjadi file .doc (microsof word). Selain sebagai tempat penyimpanan, google doc juga dapat di gunakan untuk mengubah / edit file yang di buat secara online ataupun file yang di upload dari computer.

Layanan Gratis dari google ini bisa menjadi alternative untuk penyimpanan tugas dan data karena bisa diakses dimana pun hanya dengan menggunakan browser. Selain itu file yang ada di google doc juga dapat di sharing bahkan di ubah secara bersamaan dengan rekan kita yang di beri otorisasi untuk melihat / mengedit file tersebut.

Untuk dapat menggunakan layanan ini anda bisa lansung ketik http://www.docs.google.com dan masukkan username serta password account gmail anda. Atau bisa melalui http://www.gmail.com setelah login klik documents. Setelah masuk dalam google doc anda tinggal pilih apakah akan membuat lansung online atau di upload dari komputer.

http://www.roabaca.com/

Golongan Darah Menentukan Masa Depan Seseorang ?

Secara umum darah manusia terbagi dalam golongan A, B, O, AB, dari empat golongan tersebut ternyata mempunyai keunikan masing-masing yang mempengaruhi karakter seseorang.

Di Jepang, ramalan tentang seseorang lebih ditentukan oleh golongan darah daripada zodiak atau shio. Kenapa?

Katanya, golongan darah itu ditentukan oleh protein-protein tertentu yang membangun semua sel di tubuh kita dan oleh karenanya juga menentukan psikologi kita.

Benar apa tidak? berikut penjelasan tentang golongan darah tersebut berdasarkan penelitian yang dilakukan di Jepang



SIFAT SECARA UMUM:
A = terorganisir, konsisten, jiwa kerja-sama tinggi, tapi selalu cemas (karena perfeksionis) yang kadang bikin orang mudah sebel, kecenderungan politik: "destra"

B = nyantai, easy going, bebas, dan paling menikmati hidup, kecenderungan politik: "sinistra"

O = berjiwa besar, supel, gak mau ngalah, alergi pada yang detil, kecenderungan politik: "centro"

AB = unik, nyleneh, banyak akal, berkepribadian ganda, kecenderungan politik

BERDASARKAN URUTAN:
Yang paling gampang ngaret soal waktu
1 B (karena nyantai terus)
2 O (karena flamboyan)
3 AB (karena gampang ganti program)
4 A (karena gagal dalam disiplin)


Yang paling susah mentolerir kesalahan org :
1 A (karena perfeksionis dan narsismenya terlalu besar)
2 B (karena easy going tapi juga easy judging)
3 AB (karena asal beda)
4 O (easy judging tapi juga easy pardoning)


Yang paling bisa dipercaya :
1 A (karena konsisten dan taat hukum)
2 O (demi menjaga balance)
3 B (demi menjaga kenikmatan hidup)
4 AB (mudah ganti frame of reference)


Yang paling disukai untuk jadi teman :
1 O (orangnya sportif)
2 A (selalu on time dan persis)
3 AB (kreatif)
4 B (tergantung mood)


Kebalikannya, teman yang paling disebelin/tidak disukai:
1 B (egois, easy come easy go, maunya sendiri)
2 AB (double standard)
3 A (terlalu taat dan scrupulous)
4 O (sulit mengalah)


MENYANGKUT OTAK DAN KEMAMPUAN:

Yang paling mudah kesasar/tersesat
1 B
2 A
3 O
4 AB


Yang paling banyak meraih medali di olimpiade olah raga:
1 O (jago olah raga)
2 A (persis dan matematis)
3 B (tak terpengaruh pressure dari sekitar. Hampir seluruh atlet judo, renang dan gulat jepang bergoldar B)
4 AB (alergi pada setiap jenis olah raga)


Yang paling banyak jadi direktur dan pemimpin
1 O (karena berjiwa leadership dan problem-solver)
2 A (karena berpribadi "minute" dan teliti)
3 B (karena sensitif dan mudah ambil keputusan)
4 AB (karena kreatif dan suka ambil resiko)

Yang jadi PM jepang rata2 bergolongan darah
1 O (berjiwa pemimpin)

Mahasiswa Tokyo Universita pada umumnya bergol darah : B

Yang paling gampang nabung :
1 A (suka menghitung bunga bank)
2 O (suka melihat prospek)
3 AB (menabung karena punya proyek)
4 B (baru menabung kalau punya uang banyak)


Yang paling kuat ingatannya
1 O
2 AB
3 A
4 B

Yang paling cocok jadi MC :
1 A (kaya planner berjalan)


MENYANGKUT KESEHATAN:
Yang paling panjang umur :
1 O (gak gampang stress, antibodynya paling joss!)
2 A (hidup teratur)
3 B (mudah cari kompensasi stress)
4 AB (amburadul)

Yang paling gampang gendut
1 O (nafsu makan besar, makannya cepet lagi)
2 B (makannya lama, nambah terus, dan lagi suka makanan enak)
3 A (hanya makan apa yang ada di piring, terpengaruh program diet)
4 AB (Makan tergantung mood, mudah kena anoressia)


Paling gampang digigit nyamuk :
O (darahnya manis)

Yang paling gampang flu/demam/batuk/ pilek
1 A (lemah terhadap virus dan pernyakit menular)
2 AB (lemah thd hyangiene)
3 O (makan apa saja enak atau nggak enak)
4 B (makan, tidur nggak teratur)

Apa yang dibuat pada acara makan2 di sebuah pesta :
O (banyak ngambil protein hewani, pokoknya daging2an)

A (ngambil yang berimbang. 4 sehat 5 sempurna)

B (suka ambil makanan yang banyak kandungan airnya spt soup, soto, bakso dsb)
AB (hobby mencicipi semua masakan, "aji mumpung")

Yang paling cepat botak :
1 O
2 B
3 A
4 AB


Yang tidurnya paling nyenyak dan susah dibangunin :
1 B (tetap mendengkur meski ada Tsunami)
2 AB (jika lagi mood, sleeping is everything)
3 A (tidur harus 8 jam sehari, sesuai hukum)
4 O (baru tidur kalau benar2 capek dan membutuhkan)

Yang paling cepet tertidur
1 B (paling mudah ngantuk, bahkan sambil berdiripun bisa tertidur)
2 O (Kalau lagi capek dan gak ada kerjaan mudah ken ngantuk)
3 AB (tergantung kehendak)
4 A (tergantung aturan dan orario)


Penyakit yang mudah menyerang :
A (stress, majenun/linglung)
B (lemah terhadap virus influenza, paru-paru)
O (gangguan pencernaan dan mudah kena sakit perut)
AB (kanker dan serangan jantung, mudah kaget)


Apa yang perlu dianjurkan agar tetap sehat :
A (karena terlalu perfeksionis maka nyantailah sekali-kali, gak usah terlalu tegang dan serius)
B (karena terlalu susah berkonsentrasi, sekali-kali perlu serius sedikit, meditasi, main catur)
O (karena daya konsentrasi tinggi, maka perlu juga mengobrol santai, jalan-jalan)
AB (karena gampang capek, maka perlu cari kegiatan yang menyenangkan dan bikin lega).

Yang paling sering kecelakaan lalu lintas (berdasarkan data kepolisian)

1 A
2 B
3 O
4 AB




Sumber : http://www.roabaca.com/

Kamis, 20 Mei 2010

Benitez Bantah Torres Ingin Pergi


Liverpool - Rafael Benitez mengaku tak yakin jika Fernando Torres ingin pergi. Manajer Liverpool ini menegaskan bahwa striker internasional Spanyol ini hanya ingin fit untuk menghadapi Piala Dunia 2010.

Torres dikabarkan akan pindah musim panas ini setelah diminati oleh juara Premier League Chelsea dan juga klub kaya Inggris Manchester City. Apalagi Liverpool gagal mendapatkan tiket ke Liga Champions musim depan.

Posisi ketujuh Liverpool di akhir musim yang memunculkan spekulasi bahwa Torres ingin meninggalkan The Reds. Namun Benitez menegaskan bahwa Liverpool tidak menerima tawaran dari klub mana pun untuk Torres.

"Dia harus menentukan masa depannya nanti. Namun aku tidak punya alasan untuk percaya bahwa dia berpikir untuk meninggalkan Liverpool," ungkap Benitez seperti dilansir Yahoo Sport.

Saat ini Benitez hanya tahu Torres saat ini sedang berkonsentrasi untuk fit tampil di Piala Dunia, setelah dia menjalani operasi lutut.

"Fernando sangat baik, aku pikir dia berusaha mencapai tujuan (untuk pemulihannya). Prioritasnya adalah dapat pulih untuk bermain di Piala Dunia dan memenanginya jika bisa," tukas Benitez.


http://www.detiksport.com/sepakbola/read/2010/05/19/231949/1360426/72/benitez-bantah-torres-ingin-pergi

Conditional Sentences

Dalam kehidupan sehari-hari, sering kita berandai-andai. Misalnya, seandainya (jika) kamu mau jadi pacar saya, saya akan buat kamu orang paling bahagia di dunia. Seandainya saya kaya, saya akan bangun hotel bintang 5 di pantai Kuta. Seandainya saya punya sayap, saya akan terbang petikkan bintang untukmu. Dan seterusnya. Kalimat-kalimat seperti ini disebut kalimat pengandaian atau dalam bahasa Inggris disebut conditional sentences.

Dalam bahasa Inggris, conditional sentences pada umumnya memiliki ciri-ciri sebagai berikut:

a. digunakannya kata if dalam anak kalimat (subordinate clause). Karena clause ini diawali oleh if maka disebut if clause.

b. digunakannya modal auxiliary, seperti will, can, may, must, would, could, might, etc. pada pokok kalimat (main clause).

Conditional sentences dikelompokkan menjadi 2 tipe, yaitu: real conditional dan unreal/contrary to fact. Tulisan ini khusus membahas real conditionals, sedangkan untuk unreal conditional dapat dibaca di topik Conditional sentences (Part 2).

Real conditionals (factual / habitual / hypothetical / future possible)

Kalimat pengandaian tipe ini digunakan untuk mengekpresikan situasi atau aktivitas yang biasanya terjadi atau akan terjadi jika situasi pada if clause terpenuhi. Dengan kata lain, apa yang diandaikan itu memiliki peluang untuk terjadi atau menjadi kenyataan.

Sebagai contoh, ketika seorang teman mengajak saya, apakah malam ini saya mau nonton atau tidak, saya mungkin katakan:

  • If I have the time, I will go. (Jika saya punya waktu, saya akan pergi).

Kalimat ini secara implisit juga berarti,

  • If I don’t have the time, I will not go. (Jika saya tidak punya waktu, saya tidak akan pergi).

Penggunaan real conditionals

Kalimat pengandaian tipe ini dapat digunakan untuk menyatakan:

a. Future time

If + S + present tense, S +

will + Verb1
can
may
must

Note: if clause bisa diletakkan di depan kalimat (seperti formula di atas), bisa juga diletakkan di belakang setelah main clause. Ini tidak merubah arti kalimat. Dengan catatan, jika if clause diletakkan di belakang, tanda koma tidak diperlukan.

Contoh:

  1. If I have the money, I will give it to you. (Jika saya punya uangnya, saya akan memberikannya kepada kamu).
  2. If you keep driving on this speed, we may arrive at home before 10 p.m. (Jika kamu terus nyetir mobil pada kecepatan ini, kita mungkin tiba di rumah sebelum jam 10 malam).
  3. I can pass this subject if I study hard. (Saya dapat lulus mata kuliah ini, jika saya belajar giat).
  4. You must bring an umbrella if I you don’t want to get wet. (Kamu harus membawa payung, jika kamu tidak ingin basah (kehujanan).

b. Habitual (kebiasaan/habit)

If + S + verb1, S + verb1

Note: Dalam formula ini, modal auxiliary tidak digunakan.

Contoh:

  1. If Budi has enough time, he usually walks to campus. (Jika Budi punya cukup waktu, dia biasanya jalan kaki ke kampus).
  2. I usually watch football on TV every Saturday night if I do not fall asleep. (Saya biasanya nonton sepakbola di TV tiap Sabtu malam jika saya tidak tertidur).
  3. If he has money, he always treats us. (Jika dia punya uang, dia selalu mentraktir kita).

c. Command (perintah)

If + S + verb1, S + verb1

Contoh:

  1. If you finish with your work, please help me. (Jika kamu selesai dengan pekerjaanmu, tolong bantu saya).
  2. Please give me a cigarette if you don’t mind. (Tolong beri saya sepuntung rokok, jika kamu tidak keberatan).
  3. If you have time, please meet me in my office. (Jika kamu punya waktu, tolong temui saya di kantor saya).

Sebelum kita mengerjakan Contoh Soal Conditional Sentences, mari kita bandingkan real conditional ini dengan kalimat Unreal Conditionals.




http://swarabhaskara.com/miscellaneous/conditional-sentences-part-1/